Banjaran Pucung RT 04/07 – Pusat Informasi Warga, UMKM, dan Kegiatan Sosial Depok

Banjaran Pucung: Membangun dari Akar, Bergerak Menuju Masa Depan

Profil Kampung Banjaran Pucung, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos – kampung aktif dengan semangat gotong royong, UMKM kreatif, dan digitalisasi warga.

BANJARAN PUCUNGKOTA DEPOKPROGRAM

Sekretariat 04

Profile Banjaran Pucung
Profile Banjaran Pucung

Di tengah hiruk-pikuk pesatnya pembangunan Kota Depok, terselip sebuah kampung yang tak hanya penuh cerita, tapi juga menyimpan semangat perubahan. Kampung itu bernama Banjaran Pucung, terletak di wilayah Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos, Kota Depok.

Dikenal sebagai kampung yang guyub, produktif, dan berdaya saing lokal, Banjaran Pucung bukan sekadar tempat tinggal, melainkan ruang tumbuh bagi warganya untuk berkarya dan bergerak bersama.

Identitas & Wilayah

Banjaran Pucung merupakan salah satu lingkungan aktif di Kelurahan Cilangkap, dengan pembagian wilayah RT dan RW yang terorganisir, seperti RT 04 RW 07 yang dikenal aktif dalam kegiatan sosial dan kepemudaan. Sebagian besar warga adalah pekerja sektor informal, UMKM, ASN, guru, hingga pelaku usaha digital yang mulai merintis langkahnya di tengah era modern.

Kegiatan Warga yang Solid

Semangat gotong royong masih menjadi jantung kehidupan sosial warga Banjaran Pucung. Setiap kegiatan bersama—baik kerja bakti, tasyakuran, peringatan hari besar, hingga santunan anak yatim—selalu dihidupkan dengan partisipasi warga lintas usia.

Kegiatan yang rutin dilakukan antara lain:

  • Posyandu dan PKK: Wadah pemberdayaan ibu-ibu dalam bidang kesehatan, keterampilan, dan ekonomi keluarga.

  • Remaja Masjid dan Marawis: Pelestarian nilai-nilai keagamaan dan budaya lokal.

  • Santunan Sosial: Untuk anak yatim, dhuafa, dan warga yang membutuhkan.

UMKM dan Ekonomi Kreatif

Warga Banjaran Pucung dikenal kreatif dalam membangun ekonomi rumahan. Mulai dari usaha makanan ringan, laundry, jasa digital printing, hingga toko online—semua bergerak dalam skala lokal dengan potensi besar untuk dikembangkan.

Kini warga juga mulai mengenal pemasaran digital melalui website lokal seperti Depok.Shop, sebagai bagian dari program pengembangan UMKM Go Digital.

Digitalisasi Kampung

Menyesuaikan dengan perkembangan zaman, warga juga menggagas media informasi kampung lewat website BanjaranPucung.my.id yang dikelola secara mandiri. Website ini menjadi ruang dokumentasi sekaligus media promosi potensi kampung, baik untuk kegiatan warga, UMKM, maupun literasi digital masyarakat.

Baca Juga :

Pemuda Jadi Tulang Punggung Gerakan

Pemuda di Banjaran Pucung tergabung dalam Karang Taruna Naladhipa, yang aktif menyelenggarakan:

  • Pentas seni & lomba Agustusan

  • Program kebersihan lingkungan

  • Donor darah & santunan

  • Kampanye digitalisasi dan pelatihan

Mereka percaya bahwa perubahan dimulai dari generasi muda. Dengan pendekatan kreatif, Karang Taruna mendorong pemuda agar tidak hanya "nongkrong", tapi juga "berkarya".

Menuju Kampung Ramah Lingkungan

Warga juga aktif dalam menjaga kebersihan, merawat taman, dan mengelola lingkungan bersama. Program seperti bank sampah, tanam pohon, dan kebun vertikal RT mulai digagas sebagai bentuk kepedulian terhadap isu lingkungan hidup.

Kampung yang Tak Sekadar Tinggal, Tapi Tumbuh

Kampung Banjaran Pucung bukan hanya tentang alamat di KTP. Ia adalah tempat pulang, tempat tumbuh, dan tempat bersama membangun masa depan. Warga di sini tidak menunggu perubahan dari luar, tapi mulai dari diri sendiri, dari tetangga sebelah, dari RT dan RW.

Banjaran Pucung membuktikan, bahwa kampung bukan soal terpencil atau tertinggal—tapi soal semangat bertahan dan berkembang di tengah dunia yang terus bergerak cepat.